STAIN: RAPAT KERJA DAN SOSIALISASI PELAPORAN
KEGIATAN STAIN PAREPARE 2013
Kebijakan,program,
dan strategi Ditjend, Pendis Kaitannya dengan pengembangan PTAIN.
Parepare-Red Line,..Prof.Dr.H.Abd.Rahim Arsyad,M.A selaku
ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) parepare, membuka secara resmi
Rapat Kerja dan Sosialisasi Pelaporan Kegiatan STAIN parepare 2013, sekitar jam
09.00 wita pagi tadi di Hotel Parewisata (31/8). Dihadiri para unsur pimpinan
diantaranya, para pembantu ketua, ketua masing-masing jurusan, para dosen,
serta perwakilan dari Organisasi Mahasiswa (ORMAWA) yang diwakili oleh Badan
Eksekutif Mahasiswa (BEM). Rapat yang berlangsung selama dua hari ini berakhir
hingga tanggal, 1 September 2013, sungguh sangat melelahkan bagi para peserta
rapat dikarenakan banyaknya pembahasan yang harus dibahas dalam rapat. Dalam sambutannya
dikutip Ketua STAIN mengharap “kekurangan dan kelemahan-kelemahan agar supaya
diselesaikan secara bersama-bersama dalam rapat”.
Dalam
pembukaan juga hadir Prof.Dr.Phil.H.Kamaruddin Amin,MA sekretaris Ditjen Pendis
KEMENAG RI, memberikan wejangan-wejangan kepada para peserta yang hadir terkait
perkembangan penganggaran Perguruan Tinggi Agama Islam. Di tempat terpisah saat
di temui RED LINE pada sela-sela istirahat ketua panitia Drs.Muh. Dahlan,MA
memberikan keterangan kepada kami mengapa rapat ini dilaksanakan dan tujuan
sebenarnya yang ingin dicapai dalam rapat ini mengatakan” selama ini penyusunan
anggaran dianggap kurang maksimal dikarenakan tidak adanya kesamaan dalam
penyusunan laporan jadi untuk mempersamakan persepsi kita dan meningkatkan
penyusan anggaran untuk tahun 2014 maka diperlukanlah rapat kerja seperti ini,
yang selama ini pelaporan-pelaporan terjadi dulisme dalam hal pelaporan di
KEMENAG dimana format laporan kegiatan yang di berikan oleh pendis berbeda
dengan format yang diberikan oleh Inspektorat jenderal sehingga inilah juga
yang menjadi dasar kita melaksanakan rapat tersebut untuk menyamakan persepsi
kita dalam pelaporan kegiatan, juga bisa meningkatkan pelaporan dari indikasi
KKN, pihaknya mengharapkan ini dapat terlaksana sesuai dengan harapan kami
bersama”,terang Dahlan. (Pj/RL/Net)
Post a Comment