Untuk Pertama Kalinya, IAIN Parepare Laksanakan KPM di Dua Kabupaten

Upacara pelepasan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) 2018 di halaman Gedung Zona Akreditasi.

Kampus, Red Line News—Pelepasan Kuliah Pengabdian Masyrakat (KPM) 2018 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare resmi digelar, yang dipimpin langsung oleh Rektor, (28/07).

KPM 2018 ini diikuti oleh sebanyak 901 mahasiswa yang nantinya akan menempati 12 kecamatan di kabupaten Sidrap dan desa Latimojong di Kabupaten Enrekang dengan jumlah desa/kelurahan sebanyak 105. Peserta KPM nantinya akan diberangkatkan melalui armada yang diberikan oleh pihak korem sebanyak tiga mobil dengan durasi waktu 4 hari yaitu Senin sampai Kamis (30 Juli - 2 Agustus).


Dalam sambutannya, Zainal Said selaku ketua Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) berharap KPM ini berjalan dengan lancar, “kami harapkan kebersamaan peserta sesuai  dengan yang ada di pembekalan dan bisa diaplikasikan di masyarakat karena pada dasarnya kita akan berkuliah ditengah-tengah masyarakat”, harapnya.


Rektor IAIN Parepare, Ahmad Sultra Rustan menegaskan tentang pentingnya menjunjung tinggi kode etik kampus dalam lokasi KPM, “ mudah-mudahan kita semua betah dalam menajalankan kuliah kita, yaitu kuliah pengambdian pada masyarakat. Saya berharap kita semua jangan salah masuk, masuklah dengan sebaik- baiknya dan  sopan bawalah take line kita yaitu “Melebbi Warakkadanna, Makkiade Ampena” . Karena  didalamnya melekat kode etik kita, dan bagi yang melanggar maka akan diminta untuk meninggalkan lokasi, serta tidak bisa  melanjutkan kegiatan  yang secara otomatis bersangkutan dinyatakan tidak lulus dalam KPM” tegasnya.


Reporter : Msh
Editor : Anm