![]() |
Dokumentasi Class of Banking |
Kampus RedLine News -- Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Perbankan Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare menggelar kegiatan "Class of Banking" yang bertempat di Gedung Balai Seni IAIN Parepare, Minggu (25/5).
Kegiatan ini mengusung tema "Mengkaji Operasional Perbankan: Perspektif Syariah dan Konvensional".
Ketua Program Studi (Kaprodi) Perbankan Syariah I Nyoman Budiman, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga terhadap mahasiswa yang aktif dalam berorganisasi. "Saya kalau melihat kalian aktif di organisasi, saya merasa kagum dan bahagia. Kenapa? Karena saya melihat keberhasilan itu ada di depan saya. Saya melihat orang-orang yang bakal sukses karena mereka berani memikul tanggung jawab," ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya keseimbangan antara ilmu perbankan konvensional dan syariah, serta pemahaman terhadap perkembangan sistem keuangan modern. "Saya tidak mau kalian ketinggalan. Konvensional dan syariah harus seimbang. Di atas keduanya ada perbankan digital, dan bahkan lebih jauh lagi, ada cryptocurrency. Pemahaman seperti ini akan menjadi keuntungan dalam perjuangan kalian ke depan," Tambah I Nyoman.
Ketua Umum HMPS Perbankan Syariah Muhammad Madir, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk memperdalam pemahaman mahasiswa terhadap sistem perbankan di Indonesia, khususnya dari perspektif syariah. "Kegiatan ini membahas dua aktivitas perbankan di Indonesia, yaitu bank syariah dan bank konvensional. Kita akan mengkaji perbedaan prinsip, sistem, dan praktiknya. Dalam prinsip syariah, terdapat pelarangan riba, keadilan, serta sistem bagi hasil," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Kegiatan Class of Banking Adryan, dalam sambutannya menyoroti pentingnya kerja sama dan kekompakan dalam menyukseskan kegiatan tersebut. "Organisasi yang hebat bukan terbentuk dari individu-individu yang hebat, melainkan dari kolaborasi yang solid dan visi yang sama," tuturnya.
Reporter: FFF/NBP
Redaktur: FRL
Web: Amel