Wawancara Dengan Kepala Sub Bagian (Kasubag) Akademik |
Kampus, Red Line News-- Pembuatan rekening Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah 2024 di Gedung Auditorium Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare, loloskan sebanyak 300 Mahasiswa baru angkatan 2024, Rabu (20/11).
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, dan Kerjasama, Ali Rusdi, mengungkapkan bahwa dana KIP ini digunakan sebaik-baiknya untuk menunjang aktivitas akademik Mahasiswa. "Bahwa dana ini bisa di maksimalkan penggunaannya sebaik-baiknya untuk betul-betul menunjang aktivitas akademik," ungkapnya.
Ali Rusdi juga berharap, semoga mahasiswa penerima KIP dapat terbantu secara ekonomi dan tidak melupakan kewajibannya. "Harapan besar kami mudah-mudahan adik-adik yang dapat KIP ini bisa terbantu secara ekonomi, tapi mereka juga tau kewajibannya berupa harus berprestasi di atas dari yang tidak menerima kip," harapnya.
Kepala Sub Bagian (Kasubag) Akademik, Abdul Hamid, mengatakan bahwa salah satu standar untuk menerima beasiswa yaitu Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) harus mencapai target. "Standar untuk menerima beasiswa sebenarnya 3,20 secara aturan pusat, tapi pusat memberikan wewenang kepada pengelola untuk menerbitkan aturan internal maka kami membuat aturan internal 3,00 tapi untuk satu semester," kata Hamid.
Salah seorang Mahasiswa penerima KIP 2024, Fahrulkhan menerangkan bahwa banyak kendala saat pembuatan rekening KIP. "Kendala yang saya hadapi saat ini yakni soal pendaftarannya karena cuman satu tempat untuk melakukan transaksi kalau bisa pendaftarannya ada 3 tempat supaya kita tidak antri dalam melakukan pendaftaran,” terangnya.
Reporter: ABS,MTH
Redaktur: AML
Web & IT: Rista