Home » » Gedung Akademik Center Ditargetkan Selesai Akhir Bulan Januari

Gedung Akademik Center Ditargetkan Selesai Akhir Bulan Januari

Posted by LPM REDLINE on Jan 17, 2020

Gedung Akademik Center atau Gedung Kembar Masih Sementara Proses Pembangunan 17 Januari 2020

Kampus, Red Line News -- Gedung Akademik Center atau Gedung Kembar Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare sampai saat ini masih dalam tahap pembangunan dan ditargetkan akan selesai akhir bulan Januari, (17/01).

Ishak selaku Kasubag Keuangan dan Badan Milik Negara (BMN) mengungkapkan pembangunan Gedung kembar akan diselesaikan secepatnya. "Pembangunannya harus diselesaikan sehingga segera dapat dimanfaatkan. Apabila lambat, akan ada konsekuensi dan itu sudah diatur dalam kontrak dengan dikenakan denda keterlambatan, dimana denda tersebut akan masuk ke dalam kas negara untuk pembangunan selanjutnya. Jadi, dengan itu semoga bisa diselesaikan bulan ini agar bisa dimanfaatkan kantornya dan menjadi suatu kebanggaan kita di kota Parepare karena adanya gedung kembar yang tampak dari depan jalan poros," jelasnya.

Ishak menambahkan, ditargetkan gedung tersebut akan selesai pada akhir bulan Januari tahun ini. "Jadi ditargetkan gedung kembar bisa selesai bulan ini tepatnya akhir bulan Januari tapi jika terkendala dengan iklim karena bisa saja pembangunan terhambat, apalagi pada awalnya gedung ini ditargetkan selesai akhir bulan Desember 2019 namun belum selesai dan tentu akan ada dendanya, "lanjutnya.

Nasrullah salah seorang Mahasiswa IAIN Parepare mengungkapkan kurangnya pekerja sehingga Gedung tersebut masih belum diselesaikan. Bisa saja target bulan ini dapat diselesaikan apabila memiliki sumber daya manusia yang lebih, apalagi masih banyak hal yang belum dikerjakan. Maka dari itu, saya masih berfikir apakah mungkin hal itu bisa terjadi sesuai dengan harapan target yang diinginkan," ungkapnya.

Reporter  : AS
Redaktur : IDL

SHARE :
CB Blogger

Post a Comment

 
Copyright © 2015 LPM REDLINE. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Template by Creating LPM RED LINE