Prodi Pariwisata Syariah Tak Dapat Jadwal Offline, Dekan FEBI Beri Klarifikasi

Klarifikasi Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam dengan Reporter 12 Maret 2021

Kampus, Red Line News -- Uji coba perkuliahan secara offline telah dilaksanakan pada semester genap kali ini namun hanya dikhususkan untuk mahasiswa semester dua dengan pelaksanan hanya satu hingga dua kali seminggu pada setiap program studi.

Namun tidak semua program studi mendapatkan kesempatan merasakan perkuliahan secara offline salah satunya yaitu Program Studi Pariwisata Syariah.

Tri Andika Syamsuddin selaku mahasiswa semester dua Prodi pariwisata Syariah mengungkapkan rasa kecewanya karena tidak bisa merasakan perkuliahan secara offline. "Setelah mengetahui bahwa prodi saya tidak memiliki jadwal perkuliahan offline, saya sangat kecewa karena prodi yang lain itu sudah bisa merasakan perkuliahan secara offline meskipun hanya sekali dalam seminggu," ungkapnya.

Dia juga mengharapkan agar Prodi Pariwisata Syariah juga berkesempatan untuk kuliah secara offline. "Semoga setelah evaluasi ke depannya Prodi Pariwisata Syariah bisa mendapatkan kesempatan untuk bisa merasakan perkuliahan secara offline," harapnya.

Kamal Subair selaku Dekan Fakultas Ekenomi dan Bisnis Islam mengatakan bahwa pada rencana awal semua prodi memang dijadwalkan perkuliahan secara offline. "Dijadwal awal itu semua prodi ada termasuk Pariwisata Syariah namun karena pengajar yg bersangkutan merupakan pejabat dari FUAD maka diminta untuk revisi agar pengajar pada perkuliahan offline di utamakan merupakan pejabat dari FEBI," ungkapnya.

Ia mengungkapkan nantinya tetap akan dilaksanakan evaluasi selama pelaksanaan uji coba satu bulan. "Selama uji coba satu bulan setiap minggunya akan dievaluasi dan setiap hari harus di laporkan, terkait yang belum merasakan perkuliahan offline nantinya akan kita jadwalkan jadi mohon bersabar untuk yg belum mendapatkan jadwal," ungkapnya.

Rep : ANN / ASRL / NDIA

Red : WAM