![]() |
| Jalan Menuju Gedung PKM Dan Beberapa Titik Lainnya |
Kampus, Red Line News -- Minimnya penerangan di sejumlah titik kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare kembali mencuat dan menimbulkan keresahan, khususnya bagi mahasiswa asrama yang kerap beraktivitas pada malam hari, Jumat (05/12).
Muh. Fahry selaku Mahasantri Asrama Putra (Aspura) yang menilai kurangnya lampu turut mengganggu kenyamanan dan aktivitas mahasiswa. “Kurangnya lampu meningkatkan risiko kecelakaan, membuat lingkungan terasa kurang nyaman, dan mengganggu aktivitas, maka dari itu kami sebagai warga asrama mengharap besar kepada pihak kampus untuk memperhatikan fasilitas yang kurang terkhusus penerangan jalan," ujarnya.
Senada dengan itu, Muh. Irfan selaku Ketua Umum Aliansi Mahasiswa Seni (Animasi), mengungkapkan bahwa kondisi tersebut membuat mahasiswa merasa tidak aman. “Kurangnya penerangan di depan sekretariat sangat mempengaruhi keamanan di karenakan gelap. Mahasiswa merasa tidak aman, dan kami berencana melaporkannya secara resmi ke pihak kampus,” ungkapnya.
Menanggapi hal tersebut, Alif Anshari selaku Kepala Sub Bagian Umum menyatakan bahwa pendekteksian titik-titik yang membutuhkan lampu sudah dilakukan. "Kami sudah mendeteksi titik-titik yang membutuhkan lampu. Karena stok belum lengkap, pemasangan dilakukan bertahap sambil menunggu pengadaan tambahan,” ucapnya.
Ia juga menambahkan bahwa pemasangan lampu akan dilakukan setelah pekerjaan sebelumnya selesai. "Pemasangan juga menunggu penyelesaian pekerjaan galian serta pengecekan instalasi listrik untuk memastikan keamanan pemakaian," tutup alif.
Reporter : ALR,ASH
Redaktur : AML
Web&IT: Fitrianti
.jpg)
